Tampilkan postingan dengan label Tulisan Bahasa Jepang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tulisan Bahasa Jepang. Tampilkan semua postingan

Senin, 25 November 2013

漢字

漢字(KANJI)

Kanji adalah bagian ketiga yang akan saya jelaskan dalam pembahasan Tulisan bahasa Jepang.
Setelah hiragana dan katakana, kini saatnya saya menjelaskan 
apa yang dimaksud dengan kanji? 
apa bedanya dengan hiragana dan katakana? 
dan kapan digunakannya?

Apa yang dimaksud dengan Kanji?
Kanji adalah tulisan berupa simbol untuk menggambarkan suatu kata. Tulisan kanji berawal dari daratan Cina yang kemudian di adaptasi oleh negara Jepang. Ada banyak kanji yang sama yang digunakan di Cina dan Jepang,yang membedakan hanyalah bunyinya. Secara arti sama.
Dalam kanji Jepang ada 2 teknik bunyi, yaitu onyomi (cara baca Cina) dan kunyomi (cara baca Jepang).

Apa Bedanya dengan Hiragana dan Katakana?
Kapan digunakannya?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Hiragana digunakan untuk menuliskan kata dari bahasa Jepang asli, sedangkan Katakana digunakan untuk menuliskan kata serapan dari bahasa asing. beberapa kata yang ditulis dengan hiragana dapat ditulis juga dengan kanji. sedangkan katakana tidak. 
Perhatikan contoh berikut!!
Contoh Hiragana yang dapat ditulis juga dengan Kanji

はな     'hana' (bunga)
わたし    'watashi' (saya)
くだもの  果物 'kudamono' (buah-buahan)

Contoh Hiragana yang ditulis campur dengan Kanji
 'iku' (pergi)       
しい 'atarashii' (baru)
わせ 'otoiawase' (yang ditanyakan)



Menurut penelitian, jumlah kanji dalam bahasa Jepang ada sekitar 8,000 - 10,000 an. Namun, yang umum dipakai sehari-hari hanyalah 3,000 (more or less) saja. Kanji biasanya akan kita temukan di sepanjang papan petunjuk di jalanan (tentunya di Jepang ya), pada berbagai macam plang restoran atau toko-toko (kalau ini di Indonesia juga ada) ataupun di media cetak dan elektronik.

Bagaimana menghapal tulisan Jepang?
Seperti yang kita ketahui ada banyak sekali huruf atau karakter tulisan Jepang. Lalu, bagaimana cara menghapalnya?? tidak ada lain tidak bukan caranya selain rajin menulis kata atau kalimat dalam bahasa Jepang dan rajin untuk belajar.

Berikut contoh paragraf yang saya tulis dengan ketiga macam tulisan Jepang. saya membedakan jenisnya dengan membedakan warnanya.
 Ungu  untuk Kanji
 Pink  untuk Hiragana
 Merah  untuk Katakana

昨日 デパートへ いきました。 あそこで いろいろな  いましたあそこでも 友達 いました友達 名前アニタさん ですアニタさんは インドネシア大学 大学生  です アニタさんと いっしょに うちへ りました電車りました。 

Selamat Belajar...

Rabu, 20 November 2013

カタカナ

KATAKANA

Jika sebelumnya saya sudah menjelaskan hiragana, kini saya akan menjelaskan Katakana. Jika hiragana digunakan untuk menuliskan kata yang berasal dari bahasa Jepang asli, maka Katakan digunakan untuk menuliskan kata yang berasal dari bahasa serapan (bahasa asing) seperti nama orang asing, nama-nama tempat diluar Jepang, nama-nama makanan / minuman, dan lain-lain.
Sama halnya dengan hiragana yang memiliki 46 karakter huruf, katakana pun sama.

  
Chart Katakana





れい:
Maria :マリア
Miller :ミーラ

Penggunaan Katakana ada 2 cara, yaitu yang pertama ditulis sesuai dengan tulisan, dan yang kedua ditulis sesuai dengan bunyinya (seperti orang asing mengucapkan). Contoh yang pertama adalah kata "Maria" biasanya dalam bahasa apapun kata Maria akan ditulis maria, oleh karena itu tetap ditulis ma ri a. Sedangkan kata Miller untuk lidah asia seperti Indonesia akan membacanya sesuai apa yang ditulis, yaitu Miller. tapi untuk orang asing sendiri kata Miller tidak terlalu jelas huruf er di akhir katanya.

Berikut adalah perubahan Katakana :

Chart Katakana (Daku'on dan Yo'on)
Chart Perubahan Katakana
Penggunaan katakana dalam bahasa Jepang sebenarnya tidak terlalu sering berbeda dengan penggunaan hiragana. Walaupun begitu, tata cara penulisan katakana jauh lebih banyak dibandingkan hiragana yang cukup sederhana. 

Bunyi Panjang
Jika dalam hiragana bunyi panjang ditunjukan dengan penulisan huruf vokal a, i, u, e, dan o 「あ、い、う、え、お」 di akhir atau ditengah kata nya, Bunyi panjang dalam penulisan katakana ditunjukan dengan tanda strip panjang 「ー」. 

れい:
Supermarket : スーパー (Dari asal kata Super)
Department Store : デパート (Dari asal kata Depart)

Konsonan Rangkap
Sama halnya seperti pada hiragana, penulisan konsonan rangkap pada katakana juga ditunjukan dengan adanya penulisan huruf tsu kecil 「ッ」 namun huruf tsu yang digunakan berasal dari katakana.




Selasa, 12 November 2013

ひらがな

こんにちは。
今、あたしが みんなさんに 日本語を 教えると 思います。

Konnichiwa.
ima, atashiga minnasan ni nihongo o oshieru to omoimasu.

Selamat Siang.
Sekarang saya bermaksud mengajarkan bahasa Jepang kepada kalian semua.

Bahasa Jepang merupakan bahasa yang cukup sulit dibandingkan bahasa Indonesia. Dari segi tulisan, bahasa Jepang memiliki karakter huruf yang jauh lebih banyak dari pada bahasa Indonesia. Belum lagi perubahan-perubahannya. Pada blog ini saya akan mencoba untuk mengajarkan dari awal sekali. Diharapkan setelah kalian membaca blog ini secara seksama, semakin tumbuh rasa untuk mempelajari bahasa Jepang.

Tulisan & Huruf

Tidak sama dengan bahasa Indonesia, bahasa Jepang memiliki 3 kelompok dalam penulisannya, yaitu: Hiragana, Katakana, dan Kanji. Cara membaca tulisan dalam bahasa Jepang sama halnya dengan bahasa Indonesia. Apa yang tertulis itulah yang dibaca. Hiragana atau katakana memiliki 5 huruf vokal (a, i, u, e, dan o) sedangkan konsonan hanya 1 yaitu "n". Yang lainnya terdiri dari suku kata yaitu setiap konsonan disertai vokal sehingga memiliki pola KV (konsonan vokal).

Untuk lebih jelasnya simak yang berikut.

HIRAGANA
Hiragana digunakan untuk menuliskan kata-kata yang berasal dari bahasa Jepang asli; misalnya nama orang Jepang, nama makanan Jepang, nama Kota-kota di Jepang, dan lain-lain. Hiragana terdiri dari 46 Karakter.





れい (contoh) :
① ふね dibaca Fune
② ひこうき dibaca Hikouki
③ ひと dibaca Hito

Hiragana memiliki 3 (tiga) macam perubahan, yaitu :
Hiragana dengan penambahan teng-teng 「〝」dan maru 「 ゜」 sehingga merubah beberapa bunyi dari hiragana dasar.


 a) DAKUON
Perubahan dengan penambahan teng-teng dan maru.
Adapun hiragana yang bisa ditambahkan hanyalah hiragana yang berkonsonan K, S, T, dan H. Setelah ditambah teng-teng maka berubah menjadi G, Z, D, dan B. sedangkan penambahan maru hanya terjadi pada hiragana berkonsonan H yang berubah bunyi menjadi P.
 Untuk perubahan ini bunyi "Ji" dan "Zu" ada 2. Yang satu adalah perubahan dari "Shi dan Su" dan yang satu lagi adalah perubahan dari "Chi dan "Tsu". Namun, yang umum dipakai adalah perubahan yang berasal dari "Shi dan Su"
 



れい (contoh):
① げんき dibaca Genki
② ただしい dibaca Tadashii
③ かぜ  dibaca Kaze


b) YO'ON
Perubahan hiragana dengan penambahan 「や、ゆ、よ」 yang ditulis lebih kecil. Perubahan bagian kedua ini hanya pada hiragana yang memiliki bunyi vokal i kecuali hiragana い itu sendiri.
Kenapa 「や、ゆ、よ」 ditulis lebih kecil??
berikut penjelasannya

Apabila ditulis sama besar misalnya "gi" dan "ya" maka bunyi yang dihasilkan adalah "giya". Seperti gambar di bawah ini :

















Sedangkan jika "yu" ditulis lebih kecil maka bunyi yang dihasilkan adalah "gya"

Penulisan yang benar seperti gambar dibawah ini :

れい (contoh) :
① きょういく dibaca Kyouiku
② しゃいん dibaca Shain
③ にんぎょう dibaca Ningyou 





c)  KONSONAN RANGKAP
Sama halnya "yo'on" konsonan rangkap "tsu" ditulis lebih kecil untuk menghasilkan bunyi rangkap 「っ」.Adapun hiragana yang bisa menghasilkan bunyi konsonan rangkap hanyalah hiragana yang berkonsonan K, S, T, dan P.

れい (contoh) :
① きって dibaca Kitte
② ざっし dibaca Zasshi
③ けっこん dibaca Kekkon